Wabup Asahan Taufik Zainal Abidin bersama Menaker RI, Ida Fauziyah dalam kegiatan Pemagangan Dalam Negeri 2022 di Parapat, Simalungun. (foto/ist) |
Program pemagangan dilakukan menunjang 5 destinasi wisata super prioritas (DWSP), yaitu Danau Toba, Borobudur, Mandalika, Likupang, dan Labuan Bajo.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah dalam sambutannya, mengatakan bahwa pengembangan 5 DWSP merupakan salah satu program unggulan pemerintah pada sektor pariwisata. Adapun salah satu bagian penting dari pengembangan 5 DWSP, yaitu penyiapan SDM pariwisata. "Penyiapan SDM pariwisata ini sebagai unsur terpenting dalam meningkatkan kualitas produk dan jasa layanan yang mumpuni," kata dia.
Ida pun berpesan tiga hal agar kualitas SDM pariwisata semakin meningkat, yaitu tata cara pelayanan yang berkaitan dengan bervariasinya kegiatan pariwisata, penggunaan peralatan dan perlengkapan yang diperlukan dalam bidang pelayanan, dan pengembangan sikap, perilaku, sopan santun, dan sebagainya.
Kemnaker, sebutnya, pada tahun 2022 telah melaksanakan program pemagangan yang difokuskan di 5 DWSP sebanyak 500 orang yang dilaksanakan di 62 perusahaan. "Ini merupakan salah satu bentuk kontribusi Kemnaker dalam peningkatan kualitas SDM pariwisata," ucapnya.
Sementara itu, Wabup Asahan Taufik Zainal mengatakan, Pemkab Asahan mendukung penuh program Kemenaker RI, apalagi program tersebut sangat bermanfaat bagi masyarakat Asahan.
Oleh karena itu, Pemkab Asahan akan terus berupaya meningkatkan SDM untuk menjadi lebih tangguh, unggul sehingga mampu menguasai segala bidang lapangan kerja.
"Pemerintah Asahan akan terus berkolaborasi dengan Kemnaker RI untuk menyiapkan Tenaga Kerja yang kompeten, produktif dan berdaya saing melalui Program Pemagangan di dunia Industri," kata Wabup Taufik Zainal.
Dikesempatan ini Menaker melihat hasil UMKM yang ada distand Asahan didampingi oleh Wakil Bupati Asahan dan beberapa OPD di Lingkungan Pemerintah Asahan. (ismanto)