 |
| Anggota DPR RI Komisi X Asal Fraksi PDI P dokter Sofyan Tan. (foto:mm/ist) |
Sofyan Tan didampingi Bupati SergaiH. Darma Wijaya, Camat Perbaungan Muhammad Fahmi, Anggota DPRD Sergai Zuhri Ahyar, Mangudut Hasugian, dan Fungsionaris DPC PDIP Sergai.
Sofyan Tan mengatakan, kehadirannya untuk menyerahkan bantuan PIP kepada siswa SD, SMP dan SMK sebanyak 3200 siswa dengan total anggaran sebesar Rp 2 Miliar di Serdang Bedagai. Meskipun pada Pileg 2019 lalu suara yang Ia peroleh sebesar 5400 Suara , tetapi saat ini sudah menyalurkan bantuan PIP sebesar Rp 6 Miliar lebih.
"Saya datang bukan anggota DPR RI yang abal-abal, dimana anggota DPR RI yang datang saat menjelang pemilihan, dan saya yakin tahun depan Ibu-ibu banyak mendapat sembako, kalender dan tiba-tiba serangan fajar pada 14 Februari 2024," ujarnya.
Diingatkannya, bahwa Sofyan Tan tidak hanya bisa membuat anak-anak ibu sekalian tamat SMA tetapi juga sampai kuliah. Hari ini perguruan tinggi dengan akreditasi C harus mengeluarkan biaya Rp 2,6 Juta per semester dibayar 4 tahun, perguruan tinggi akreditasi B biaya Rp 4 juta per semester, dan perguruan tinggi akreditasi A ke UI atau USU Fakultas Kedokteran dibayar 8 sampai 12 juta. Kalau Dana PIP perbulan terima Rp 900 ribu sehingga selama 6 bulan menjadi Rp 5 juta 700 ribu, ditotal selama 4 tahun dihitung sebanyak Rp 80 juta",
"Saya punya cita-cita besar bahwa setiap desa melahirkan minimal semasa saya menjadi anggota DPR RI setiap desa harus lahir ada sarjana. Tahun depan saya tantang sebanyak 200 PIP kuliah dengan total anggaran Rp 16 Milyar. Sehingga kepada Kepala Sekolah SMA dan SMK cari anak-anak tidak mampu di desa ajukan, dan kita wujudkan orang miskin bisa jadi dokter," terangnya.
Ia menyebutkan sekarang ini ada sebanyak 40 orang anak-anak Mahasiswa Serdang Bedagai yang menerima Program Indonesia Pintar kuliah. (rasum)
