Kobaran api menghanguskan rumah penduduk. (foto:mm/ist) |
Akibat ulah para pelaku pencuri BBM yang berada di dalam pipa, mengakibatkan tujuh rumah warga yang berada di Lingkungan X Kelurahan Belawan Bahari Kecamatan Medan Belawan terbakar, Selasa (14/11/2023) sekira pukul 10.30 Wib.
Dalam peristiwa ini tidak ada korban. Sedangkan kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Api dapat dipadamkan 4 jam kemudian setelah belasan mobil pemadam kebakaran milik Pemko Medan tiba di lokasi dan di bantu oleh petugas dari Pertamina.
Menurut keterangan warga dilokasi kebakaran menyebutkan hari itu, warga setempat dikejutkan dengan munculnya asap tebal dari pipa penyalur BBM dan disusul dengan kobaran api yang meyembur ke udara.
Melihat kobaran api yang membesar dan menyambar ke rumah warga. Warga pun berusaha untuk memadamkannya. Namun usaha warga tidak membuahkan hasil. Bahkan dengan cepat, kobar api membakar sejumlah rumah warga dan kandang hewan yang umumnya terbuat dari kayu dan bahan mudah terbakar.
Bahkan sejumlah warga berusaha menyelamatkan harta benda yang berharga, sembari berteriak minta tolong dan berharap bantuan segera datang.
Petugas dan mobil pemadam kebakaran sulit mencapai kelokasi kebakaran, karena melintasi paluh (rawa-rawa) dan jalan setapak yang becek.
"Kalau kebakaran di pipa penyalur BBM milik Pertamina di Kelurahan Belawan Bahari sudah berulang kali terjadi. Itu terjadi akibat ulah pelaku pencuri BBM yang berada di dalam pipa penyalur bang. Akibat ulah mereka, bukan rumah saja yang menjadi sasaran api, bahkan beberapa waktu lalu warga pun ikut terbakar" ucap salah seorang warga
Lurah Belawan Bahari, Daniel Saut Saroha Simanjuntak, yang dikonfirmasi membenarkan kebakaran tersebut. Api diduga bersumber dari pipa milik Pertamina yang dibor oleh kawanan pencuri. (awal yatim)