Wabup Madina Beberkan Usulan Pembangunan SPBU Nelayan

Sebarkan:
Wabup Madina Atika Azmi Utammi Kembali Kunker ke Pantai Barat. (foto/ist)


MADINA (MM) - Wakil Bupati Mandailing Natal (Madina) Atika Azmi Utammi Nasution membeberkan usulan ke Kementerian Koperasi dan UKM terkait pembangunan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum Nelayan (SPBUN) .

Hal ini disampaikannya saat melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Natal, Senin (29/7/2024).

"Insyaallah kita akan punya SPBUN yang diusulkan kepada Kementerian Koperasi dan UKM. Ini yang sedang kita kejar, dan surat saya pada 22 Januari 2024," kata Atika.

SPBUN ini kata Atika Azmi lokasinya nanti berada di Kecamatan Batahan, dan ini sudah masuk rekomendasi untuk pembangunan tahun ini. Namun masih ada verifikasi lanjutan baik administrasi dan lapangan.

Selain itu pembangunan di wilayah Pantai Barat kata Atika Azmi mulai terasa. Stigma pembangunan di wilayah Pantai Barat yang tidak merata harus dihapus.

"Saya ingin memulai menghapus stigma pembangunan wilayah Pantai Barat itu tidak merata. Mungkin di pemerintahan ini, pembangunan itu sudah mulai terasa," katanya.

Atika menyebutkan tidak pernah menganaktirikan wilayah Pantai Barat, dan pembangunan infrastruktur sudah sangat massif.

"Tahun 2023 sepertiga Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk jalan dipusatkan di Pantai Barat mulai dari Muara Batang Gadis, Natal, Batahan, Ranto Baek dan Lingga Bayu," katanya.

Atika juga membeberkan pembangunan yang dikucurkan di wilayah Natal, seperti perbaikan Mess Pemda yang akan dimulai tahun 2025. Ruas jalan Panggautan - Sikara kara I panjangnya 3 Km dengan anggaran Rp. 12,3 miliar yang pembangunannya dimulai di bulan September tahun ini dan inpres jalan daerah tahun 2024. 

"Natal masuk prioritas pembangunan tambahan inpres untuk 2024 dan ada juga pembangunan SD. Mohon support dari semua masyarakat, saling mendukung antara pemerintah dengan masyarakat," ujarnya.

Kades Harus Aktif Melihat Kondisi Masyarakat

Wabup Atika Azmi Utammi Nasution meminta kepada Kepala Desa (Kades) untuk lebih aktif melihat kondisi masyarakat utamanya dalam hal kesehatan.

Hal itu disampaikannya saat kegiatan tatap muka antara Kades dan Kepala Sekolah (Kepsek) di aula kantor Camat Natal, Senin (29/07/2024).

"Sudah ada BPJS Universal Health Coverage (UHC) yang nantinya dapat membantu masyarakat karena ini sudah ditanggung oleh Pemda Madina," sebutnya.

Selain itu Atika berharap para Kepsek untuk rajin mengikuti bimbingan teknis (Bimtek) dan pelatihan untuk peningkatan mutu dan kualitas anak didik. Atika juga meminta kepada camat untuk mengaktifkan Posyandu.

"Ini sangat perlu dan harus diikuti karena dengan Bimtek pembelajaran yang terbaru dapat diterapkan di sekolah sehingga anak didik tidak ketinggalan mata pelajaran," sebut Atika.

Sementara itu Camat Natal Mulia Gading dalam laporannya menyampaikan, pertemuan ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi antara Kades, Kepsek dengan Pemda Madina.

"Ada 25 Kepsek dan 28 Kades serta 2 Kelurahan yang ada di kecamatan Natal ini. Jadi mari manfaatkan momen ini dengan sebaik - baiknya," sebut Gading. (fadli)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini

 
Desain: indotema.com