Tersangka pelaku penembakan remaja di Belawan diringkus kepolisian. (foto/ist) |
BELAWAN (MM) - Dikarenakan dendam, Chandra alias Chandra Batak (26) Cs nekat menembak RP (18) ketika saat memasang spanduk HUT RI bersama teman sebayanya di jalan Kol. Yos Sudarso depan Kantor Pos Belawan Bahagia.
Hal itu terungkap, ketika tiga dari lima pelaku diringkus petugas Sat Reskrim Polres Pelabuhan di Jalan Veteran Psr. 4 Desa Helvetia Kecamatan Labuhan Deli, Kamis (8/8/ 2024) Sekira pukul 20:00 WIB.
Tiga pelaku itu Chandra Als Chandra Batak (26) dan Wahyu Ardinata alias Wahyu (21) keduanya warga Gg. Dua Paluh Titi Panjang Selebes Kelurahan Belawan II Kec. Medan belawan. Sedangkan Muhammad Rizki Ananda alias Jumik (19) warga Jalan Selebes Gg. Alfala Kelurahan Belawan II, Kecamatan Medan Belawan. Sementara Difa dan Badok buron.
Selain para pelaku polisi juga mengamankan barang bukti berupa satu unit Air Gun Pistol kaliber 4.5 mm merk Steven mini PCP. Satu tabung peluru senapan angin.
Sedangkan kronologi kejadiannya, di mana pada Kamis 8 Agustus 2024 sekira pukul 02.30 WIB, di Jalan Yos Sudarso depan Kantor Pos, Kelurahan Belawan Bahagia Belawan telah terjadi penembakan terhadap RP (16).
Penembakan terjadi pada saat korban bersama dengan teman sebayanya melakukan pemasangan spanduk ucapan Dirgahayu Kemerdekaan RI.Kemudian datang satu unit mobil minibus warna putih dari arah belawan dan berhenti tepatnya di seberang kantor Pos dan Giro Kelurahan Belawan Bahagia.
Pada saat mobil berhenti tiba-tiba salah satu penumpang yang duduk di belakang sopir menurunkan kaca pintu separuh kemudian melakukan penembakan kearah korban dan para saksi yang mengenai bagian punggung sebelah kanan RP.
Setelah penembakan yang dilakukan pelaku, kemudian mobil yang ditumpangi putar balik ke arah Belawan, setelah dicek korban terkena tembakan. Sehingga teman korban membawanya ke RS PHC kemudian dirujuk ke RSUP Adam Malik Medan.
Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Janton Silaban menyebutkan pada Kamis 08 Agustus 2024 sekira pukul 20.00 wib, dari hasil penyelidikan Unit Pidum Sat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan di lapangan, team mendapat informasi keberadaan para pelaku. Team menuju lokasi keberadaan para pelaku di Jl. Veteran desa Helvetia. Tepatnya di dalam tempat makan KFC Simpang Zipur langsung mendatangi dan mengamankan para pelaku, lalu membawa ke Mako Polres Pelabuhan Belawan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Dikatakan Kapolres Pelabuhan Belawan, para pelaku mengakui melakukan perbuatannya. Chandra Als Chandra Batak mengakui berperan sebagai pengemudi mobil Avanza Putih BK 1312 AFD. Wahyu Ardinata als Wahyu mengakui berperan sebagai eksekutor/penembak korban dengan menggunakan senapan angin pendek. Sedangkan M. Rizki Ananda alias Jumik mengakui berperan mengawasi situasi sekitar .
Senapan angin pendek tersebut adalah milik Chandra Als Chandra Batak. Para pelaku mengakui beraksi sebanyak 5 orang dan dua orang lainnya Difa dan Badok (DPO). Para pelaku mengakui bahwa melakukan aksi tersebut disebabkan karena memiliki dendam dengan kelompok di duga dari pihak Korban. (Awal yatim)