Tim Evaluasi Pola Asuh Anak Remaja Sumut Kunjungi Desa Sei Halim Hasak Asahan. (foto/ist) |
Bupati Asahan H. Surya diwakili Oktoni Erianto, mengucapkan selamat datang kepada rombongan tim evaluasi Pola Asuh Anak Remaja (PAAR) tingkat Provinsi Sumatera di Kabupaten Asahan.
Dijelaskannya, dalam setiap penilaian apapun pasti harapan kita mendapat nilai dan prestasi yang terbaik, namun tujuan dari pelaksanaan pola asuh anak dan remaja bukanlah memenangkan suatu kompetisi semata akan tetapi memenangkan hati para generasi dan anak anak kita agar bertanggung jawab dan dapat menempatkan diri sebagai anak, sebagai warga dan sebagai hamba yang baik dalam menjalankan aturan aturan yang ada baik dalam kehidupan berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Kemudian berbagai upaya telah dilakukan untuk melaksanakan kegiatan pola asuh anak dan remaja diantaranya pembinaan mental seperti perlindungan perempuan dan anak, pembinaan kelompok PIK PKDRT pembinaan spritual seperti penyuluhan dan pembinaan gerakan magrib mengaji, pembinaan perwiritan masyarakat, pembinaan kelompok organisasi mengaji, pembinaan kesehatan masyarakat seperti posyandu baik anak, remaja dan lansia serta penyuluhan terkait upaya peningkatan pendapatan keluarga.
Sementara itu, Ketua Tim Evaluasi Lomba Pola Asuh Anak Remaja (PAAR) Yayuk Widuri sebagai Ketua TP PKK Desa Sei Halim Hasak Menyerahkan buku ekspos kepada Tim Evaluasi Lomba Sumatera Utara, Yuniar Marpaung.
Sementara Sambutan Pj Ketua Tp PKK Sumatera Utara Tyas A. Fatoni diwakili oleh Ketua Pokja I Yuniar Marpaung mengatakan jangan jadikan pembinaan hanya sebatas kejuaraan tapi teruslah membina guna menjadikan wilayah Ibu/Bapak menjadi contoh Desa lain dan sekitarnya.
Kemudian kedatangan tim evaluasi kedaerah bukan mencari kekurangan tapi ingin melihat keunggulan dari daerah yang lain sehingga layak menjadi terbaik dari yang terbaikterbaik. Tentu bukan yang mudah bagi tim untuk menentukan daerah mana harus menjadi Desa/Kelurahan terbaik sehingga tim perlu melakukan verifikasi lapangan dan menilai kemampuan kader di lapangan.(ismanto panjaitan)