Tokoh masyarakat Sumut Tun DR H Rahmat Shah. (foto/ist) |
Rahmat Shah pun terlihat hadir di tribun kehormatan menyaksikan pertandingan yang diikuti Pebiliar terbaik dari berbagai provinsi, Minggu (15/9/2024).
Kehadiran pria yang juga pemilik Rahmat Gallery ini, tidaklah mengherankan, sebab Rahmat Shah hobi bermain biliar, bahkan pernah menjadi atlet biliar.
"Saya hobi biliar dan pernah menjadi atlet biliar pada tahun sembilan puluhan," katanya. Tak hanya biliar, Rahmat Shah juga menggeluti olahraga boling dan menembak.
Rahmat Shah mengaku salut dengan kehebatan atlet biliar Sumut yang telah mendapatkan medali emas. "Saya dengar sudah dapat tiga emas, saya yakin bertambah lagi itu," katanya.
Keberhasilan pebiliar Sumut yang rata-rata masih berusia muda merupakan prestasi membanggakan.
"Nampak perkembangan dan pertumbuhan biliar di Sumut baik, berarti pembinaannya baik dan harus dipertahankan dan dapat ditiru cabor lain," sebut Rahmat Shah.
Menjadi atlet biliar tidak mudah karena harus disiplin dalam berlatih, istirahat maupun makannya, terutama mental juga harus kuat.
"Insya Allah mereka bisa berlaga di event internasional mewakili Indonesia dan menjadi juara," sebut Rahmat Shah.
Biliar, menurut Rahmat Shah, mempunyai daya tarik tersendiri. "Biliar olahraga yang tidak mudah, dan juga harus ada faktor luck. Kalau tidak cukup latihan. Saya lihat atlet biliar sudah siap untuk jadi atlet nasional," katanya.
Pertandingan biliar PON terlihat cukup menarik bagi Rahmat Shah, karena cukup lama ia bertahan menyaksikan atlet Sumit bertanding.(Ahmad Rizal)