Selokan di Kelurahan Pasar Porsea, Kecamatan Porsea, Kabupaten Toba kerap meluap apabila curah hujan tinggi, sehingga merendam rumah warga. (foto/ist) |
Monang Sitorus, salah satu warga setempat harus menguras air yang meluap dari selokan agar air tidak semakin banyak masuk kerumahnya.
"Beginilah keadaan kota Porsea saat hujan deras. Padahal hujan turun sekitar satu jam saja, luapan air selokan sudah cukup deras," ujar Monang.
Menurut dia, sudah belasan tahun selokan tidak pernah dibersihkan dan besar kemungkinan tersumbat karena tumpukan sampah maupun sedimen pasir atau lumpur.
"Terbilang dua bupati yang memimpin Kabupaten Toba, selokan di Jalan Lintas Sumatra (Jalinsum) kota Porsea tidak pernah dibersihkan sejak pergantian penutup selokan," tandasnya.
Warga setempat berharap perhatian dari kelurahan, kecamatan dan kabupaten untuk melakukan upaya pembersihan. Setidaknya menurunkan Damkar untuk melakukan penyemprotan keselokan.
Menanggapi keluhan warga, Camat Porsea Edward Sidabutar akan mengarahkan bawahannya dan pihak kelurahan agar melakukan gotongroyong. "Segera akan kita perintahkan besok pagi dilakukan gotongroyong untuk menjawab keresahan warga," ujar Edward. (ac)