Pemuda Lumba Garaga Pahae Julu Inginkan Satika Simamora - Sarlandy Hutabarat Pimpin Taput

Sebarkan:
Ketua Umum Tim Pemenangan Satika Simamora dan Sarlandy Hutabarat, Nikson Nababan, menerima puluhan Pemuda Desa Lumban Garaga, Kecamatan Pahae Julu, yang memberikan dukungan.(foto/ist)
TAPUT (MM) - Sekitar 50 an pemuda  dari desa Lumban Garaga Kecamatan Pahae Julu kabupaten Tapanuli Utara menemui calon Bupati Tapanuli Utara nomor urut 1, Satika Simamora di desa Sipoholon kecamatan Sipoholon, Kamis (14/11/2024) malam. 

Maksud kedatangan para pemuda dari Desa Lumban Garaga ini ingin menyampaikan dukungan mereka secara bulat kepada Satika Simamora dan Sarlandy Hutabarat pada pilkada Taput tanggal 27 November 2024.

Namun, karena Satika Simamora sedang blusukan ke Kecamatan Parmonangan akhirnya mereka pun diterima langsung, oleh Ketua Umum Tim Pemenangan Satika Simamora dan Sarlandy Hutabarat Dr. Drs Nikson Nababan,MSi. 

Erik Siregar warga Pahae Julu di hadapan mantan Bupati Tapanuli Utara dua periode mengungkapkan perihal keinginan dan tekad bulat mereka untuk memenangkan Satika Simamora dan Sarlandy Hutabarat menjadi bupati dan wakil bupati kabupaten Tapanuli Utara periode 2024-2029.

Erik Siregar menambahkan, dari antara 50 an pemuda Lumban Garaga yang ikut ke kediaman Satika Simamora ada juga yang sebelumnya merupakan pendukung paslon nomor urut 2.

"Jadi kenapa kami bersatu dan bertekad bulat mendukung dan memenangkan ibu Satika Simamora karena sosok yang ke ibuan dan sangat peduli kepada orang tua dan anak-anak. Itulah yang membuat kami yakin kalau ibu Satika menjadi bupati maka kami para pemuda pasti akan lebih diperhatikan lagi, "ujar Erik. 

"Melihat banyaknya aspirasi pemuda Lumban Garaga yang ingin bertemu langsung dan bertatap muka dengan ibu Satika Simamora akhirnya Erik pun berkordinasi dengan Jepri Gultom warga Pahae Jae untuk membawa anak muda Pahae Julu menemui ibu Satika Simamora langsung. 

"Mendengar pernyataan itu, Nikson Nababan mengucapkan terimakasih atas kepercayaan dan dukungan yang diberikan pemuda Lumban Garaga terhadap istrinya Satika Simamora. 

"Nikson Nababan mengatakan, pilihan para pemuda tersebut sudah tepat karena Satika Simamora juga sebelumnya telah banyak berbuat untuk warga kecamatan Pahae Julu saat mendampingi dirinya sebagai ibu Dekranasda selama dua periode yakni sepuluh tahun. 

"Harapan saya, semua pemuda dan masyarakat Lumban Garaga Kecamatan Pahae Julu mendukung paslon nomor urut 1, dan memenangkan Satika - Sarlandy pada tanggal 27 November 2024. Kawal terus bilik suara bila perlu fotokan dan videokan bilamana ada ditemukan pelanggaran atau perhitungan surat suara yang tidak sesuai atau dugaan adanya keberpihakan penyelenggara pemilu kepada paslon 02,"sebut Nikson. 

"Nikson pun meminta para pemuda Lumba Garaga memastikan agar setiap pemilih Satika Simamora dan Sarlandy Hutabarat tidak goyah saat pemilihan di TPS tanggal 27 November 2024 nanti. 

"Jangan mau diberikan janji - janji ataupun iming-iming tidak pasti sebab, kalian sudah lihat dan saksikan saat debat terbuka kandidat lalu, paslon 02 tidak benar akan memberikan Rp 10 juta per petani secara cash and carry. Namun hanya berupa bantuan fasilitas pertanian yang mana hal itu juga sudah saya lakukan saat menjabat bupati,"terangnya. 

Terkait penanganan Narkoba di Kabupaten Tapanuli Utara, Nikson juga meragukan keseriusan paslon 02 sebab saat debat publik, paslon 02 malah mengatakan tidak tahu bagaimana memberantas peredaran narkoba di kabupaten Taput."Saat menjadi kapolres Taput saja narkoba tidak mampu diberantas. Padahal narkoba itu sudah menjadi musuh bersama.

"Sebagai pertimbangan bagi para pemuda yang mengaku siap memenangkan Satika dan Sarlandy, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Taput ini menyarankan agar para pemuda bijak dalam memilih calon pemimpin."Pilihlah pemimpin yang track record nya bersih dan tidak pernah bermasalah, sebab, tugas kita menjaga anak dan keturunan kita agar Taput tidak dirampas oleh orang-orang yang hanya mencari untung dan merusak keberadaban Kabupaten Tapanuli Utara yang merupakan warisan leluhur di Kabupaten Tapanuli Utara. 

"Usai memberikan arahan kepada para pemuda desa Lumban Garaga ini, selanjutnya Nikson Nababan meminta agar satu persatu pemuda tersebut mengisi formulir dengan menyertakan Nomor Induk Kependudukan (KTP) masing - masing sebagai bukti sah sudah terdaftar menjadi pemilih Satika Sarlandy. 

"Nanti ada dibagikan sertifikat, agar disimpan dan dijaga sehingga ketika Satika - Sarlandy menang dan menjadi bupati/wakil bupati di Kabupaten Tapanuli Utara akan membantu warga yang ada terdaftar nama dan memiliki sertifikat. Alasan ini karena selama dua periode saya memimpin Tapanuli Utara, banyak bantuan yang tidak tepat sasaran, "jelas Nikson. 

Sebut Nikson lagi, gaya preman dan gaya arogan bukan tipe calon pemimpin yang baik. Apalagi cari muka dihadapan para tokoh untuk pencitraan. 

"Videokan suara yang sah, suara masuk dan sisa surat suara. Pastikan penyelenggara pemilu seperti KPPS dan petugas TPS netral dan tidak curang.Pastikan agar kalian semua tidak goyang dan memiliki pendirian,"pungkas Nikson Nababan lagi. 

Sebelum meninggalkan para pemuda yang datang jauh dari desa Lumban Garaga, Nikson Nababan didampingi Sekretaris Umum Tim Pemenangan Satika - Sarlandy mengucapkan tekad janji untuk memenangkan Satika Sarlandy pada 27 November 2024. 

Selanjutnya, Nikson Nababan menyarankan agar menunggu Satika Simamora yang sedang dalam perjalanan pulang blusukan dari Kecamatan Parmonangan ke Kecamatan Sipoholon (rumah kediaman) sembari menawarkan agar para pemuda tersebut menikmati makan malam terlebih dahulu," harap Nikson Nababan.(AR/MM)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini

 
Desain: indotema.com