Begini Penampakan Rehabilitasi Gedung SMPN 1 Angkola Timur Senilai Rp1,8 Miliar. (foto/ist) |
Hal itu dikatakan Aktivis pemerhati pendidikan Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel), Saparuddin Hasibuan yang juga Ketua Prabowo Mania 08 Kota Padangsidimpuan, terkait besaran anggaran yang digelontorkan senilai 1,8 milliar untuk rehabilitasi pembangunan sekolah tersebut.
"Sorotan itu tentunya sebagai upaya peran kontriol sosial terhadap pelaksanaan pembangunan yang bersumber dari anggaran pemerintah. Tentunya demi tercapainya, memastikan kesesuaian antara jenis kegiatan, volume dan kualitas pekerjaan, waktu pelaksanaan dan penyelesaian kegiatan, dan atau spesifikasi dan mutu hasil pekerjaan," ujarnya, Kamis (12/12/2024).
Sambungnya, sesuai yang saya sampaikan sebelumnya sebagai kontrol sosial dalam pengelolaan keuangan anggaran pemerintah khususnya dibidang pendidikan, akan terus mengamati dan memantau sejauh mana nantinya proses pelaksanaan pekerjaan proyek pembangunan sekolah tersebut, demi tercapainya pembangunan seperti yang diharapkan dengan baik.
"Saat ini kita bersama tim telah turun dan terjun langsung kelapangan melihat dan mengkroschek langsung kondisi proyek pembangunan Sekolah - sekolah dilingkup disdik Tapsel tahun anggaran 2024, dan sekarag sudah akhir tahun atau bulan desember, sudah sejauh mana tahapan finishing hasil pekerjaannya," kata Sapar.
Disisi lain, Sapar mengatakan saat ini dia belum pernah bisa terkomfirmasi dengan PPK disdik Tapsel dalam pelaksanaan Proyek pembangunan fisik sekolah - sekolah, untuk memastikan sumber dana dari tiap proyek pembangunan sekolah itu. Apakah sumber Dananya dari APBD atau DAK, maupun berapa jumlah ruang kelas yang akan di bangun.
"Saya merasa janggal dan bertanya - tanya tentang oknum PPK Disdik Tapsel yang agak sulit dihubungi, apalag melalui nomor hp selulernya selalu tidak aktif, padahal dia pejabat publik loh. Harusnya dia proaktif dalam hal ini," pungkasnya.
Amatan di lokasi, Proyek pembangunan rehabilitasi ruang kelas dengan tingkat kerusakan minimal sedang beserta perabotnya SMP Negeri 1 Angkola Timur, senilai senilai Rp 1.863.642.000 atau (1,8 miliar), terlihat sudah selesai diketjakan, terlihat perabot kursi meja belajar tersusun didepan ruangan kelas.(Bambang Ginting).