Jenazah Very Sumanda (33) terbujur kaku di tepi jalan dini hari tadi. (foto/ist) |
Informasi dihimpun, tubuh ayah satu anak ini tergeletak di badan jalan ditemukan warga sudah tak bernyawa. Tak jauh dari tubuh korban ditemukan sepeda motor Supra X 125, dompet dan 2 unit handphone.
Istri korban yang dihubungi membenarkan jika suaminya meninggal dunia. “Iya benar tadi malam kejadiannya. Menurut warga kemungkinan suami saya dibegal,” kat Wanda (28).
Dikatakan Wanda (28), warga Dusun 7 Desa Simpang Gambus, Kecamatan Limapuluh, musibah yang menimpa suaminya dikabari sekira pukul 00.30 WIB. Ia bersama keluarga lalu menjemput suaminya yang saat itu dalam kondisi sudah tak bernyawa.
“Kurasa memang dibegal dan mungkin masih sempat melawan. Tubuhnya lembam-lembam dan ada sedikit bekas luka garukan,” ujarnya.
Memang tidak ada barang-barang yang hilang, baik motor maupun handphone dan dompet. “Yang hilang hanya tas sandang yang sampai sekarang tidak tau keberdaannya. Dalam tas itu ada surat-surat kendaraan yang dijual,” ujarnya.
Apakah sudah melapor ke pihak berwajib? Wanda mengaku binggung, karena pihak kepolisian baru dapat menerima laporannya jika jenazah suaminya harus diotopsi. “Ya kalau harus otopsi saya nggak sanggup dan tak mengerti. Jadi kalau begini kemana saya harus mengadu menuntut keadilan?” kata Wanda, dengan nada parah menahan tangis.
Sementara itu, di tempat terpisah Kades Simpang Gambus Idris Dele yang dihubungi membenarkan jika ada warganya yang diduga tewas dibegal dalam perjalnan di Titi Panjang, tepatnya di perbatasan Kecamatn Airputih dengan Limapuluh. (zein)