Kejari Dalami Dugaan Korupsi Bimtek Guru Sertifikasi di Batu Bara, Plt Kadis Bakal Diperiksa?

Sebarkan:
Kantor Kejaksaan Negeri Batu Bara, Sumut.
BATU BARA (MM) – Kejaksaan Negeri (Kejari) Batu Bara melakukan penyelidikan dan penyidikan dugaan korupsi dengan modus Bimtek Guru Sertifiikasi di Dinas Pendidikan Batu Bara tahun 2024.

Dalam kasus ini, Kejari Batu Bara menerbitkan surat pemanggilan oleh penyidik Tindak Pidana Khusus (Pidsus) dengan Nomor: R-67/L.X.XX/Fd.X.X/2025 Lima Puluh 10 Januari 2025.

Sebanyak 20 guru Sekolah Dasar (SD) diminta hadir menghadap penyidik Pidsus pada tanggal 13 Januari 2025. Pemanggilan difokuskan di kantor Camat Limapuluh, Talawi dan kantor Camat Sei Suka untuk dimintai keterangan, termasuk dokumen-dokumen yang dibutuhkan terkait kegiatan Bimtek.

Kasi Intel Kejari Batu Bara, Oppon Beslin Siregar yang dikonfirmasi membenarkan penyelidikan dan penyidikan yang dilakukan dalam kasus dugaan korupsi Bimtek Guru Sertifikasi. 

“Iya benar dalam kasus bimtek, saat ini masih dalam pul baket data. Ada 20 guru SD yang kita panggil untuk diambil keterangan,” kata Oppon Beslin Siregar.

Para guru yang diambil keterangan diantaranya IY dan JHS di Sei Muka, EW,JM,SA dan ENS, guru di Simpang Dolok. YMP guru di Laut Tador, EE guru di Lubuk Besar, AP, WY,YN dan MW, guru di Tanjung Prapat.

Selanjutnya RD dan DS guru di Bangun Sari, ES Limau Sundai, RG dan MD guru di Pematang Panjang. Kemudian SL guru di Karang Baru, NRS guru Titi Payung dan SN guru SD di Aras.

Lalu apakah Plt Kadisdik Jonnis Marpaung juga bakal diperiksa? Kasi Intel Oppon Beslin Siregar belum memastikan. Namun tak tertutup kemungkinan yang bersangkutan bakal diperiksa, karena masih menunggul hasil pemeriksaan para guru.

Di tempat terpisah, Plt Kadisdik Jonnis Marpaung yang ditemui di kantornya mengatakan, bahwa pihaknya hanya mengarahkan para guru sertifikasi untuk meningkatkan mutu pendidikan melalui Bimtek, tentu sesuai dengan peraturan.

Berdasarkan data Ikatan Wartawan Online (IWO) Batu Bara, Darmansyah, pelaksanaan Bimtek Guru Sertifikasi Batu Bara dilakukan pada 23 September – 18 November 2024. 

Sesuai surat Plt Kadisdik, terdapat jumlah guru masing-masing sekolah di setiap kecamatan se-Batu Bara yang mencapai 1.013 guru untuk mengikuti Bimtek.

Selain itu, juga di temukan beberapa bukti transfer dari nomor rekening atas nama guru peserta Bimtek yang melakukan transaksi Pembayaran Kegiatan Bimtek Peningkatan Kinerja Guru Disdik Batubara  sebesar Rp 1.700.000 ke rekening (QRIS). (zein)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini

 
Desain: indotema.com